PADA KAWAN SEKAMAR

Oleh: A.A. Navis

 

Kawan,

dalam tidurmu di ranjang kesangsian

ada mimpi menari indah dalam gelap

yang jadi lawan segala musabab

yang melesukan hati

yang melelahkan otak

setiap siang,

hari perjuangan yang terpaksa

dan dipaksa.

 

Sekarang kau coba berlari

menghindar dari adukkan kecut di hati sendiri

yang selalu membayang

yang tak kunjung datang.

 

Ah, kenapa pula kau mesti takut dan belari

dari dosa-dosa kau sendiri

dalam menjalani tuntutan alam

bagi anak adam.

 

Kau telah berlari menemui mimpimu

pada ranjang yang meresah

kau sebarkan dengan kisah

berputar lingkar dalam rindu

 

08. 01. 51